 |
| Foto. Ipda. Devania saat memberi arahan pada murid SMK5 |
Edukasi tersebut diisi dengan berbagai informasi seputar keselamatan berkendara, seperti memberikan teori dan Safety Riding Promotion. Dalam edukasi ini disediakan Motor Riding Trainer (MRT) melalui alat virtual keselamatan berkendara.
"Kami sengaja memilih sekolah menengah atas dalam rangkaian Roadshow PT Transkon Jaya dan Safety Riding kali ini. Selain memberikan informasi tentang balap kami juga mengadakan edukasi safety riding bagi para siswa-siswi di SMKN 5, ," tutur Amzah.
Dalam edukasi safety riding kali ini, PT Transkon Jaya yang bekerjasama dengan Polres Balikpapan memberikan pengarahan pada siswa dan siswi kelas 1 dan 2 di SMKN 5 yang berjumlah 110 orang. Para pelajar dapat langsung mempraktekan teori safety riding yang disuguhkan Tim Polres.
.
"Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap dapat memberikan manfaat bagi siswa dan siswi di SMKN 5. Antusias siswa dan siswi di sekolah ini juga cukup tinggi," ujar Amzah.
Di kegiatan ini, acara diawali dengan edukasi keselamatan berlalu lintas yang langsung disampaikan oleh Kasubnit I Unit Dikyasa Satlantas Polres Balikpapan Ipda Divania Putri Setiawan,STr K.
Divania menghimbau agar para siswa selalu mengutamakan keselamatan diri sendiri saat berkendara. "Termasuk larangan menggunakan knalpot bising dan menggunakan handphone saat berkendara," jelasnya.
Para siswa semakin antusias saat kegiatan praktek di lapangan. Siswa diberikan kesempatan untuk mengendarai sepeda motor serta melalui rintangan cone yang telah disiapkan oleh instruktur mengemudi dari Polres.
Kepala SMKN 5 M Arifin, MPd saat dijumpai, mengatakan sangat mengapresiasi program safety riding tersebut. Ia berharap apa yang di sampaikan dapat diterima oleh para siswa.
"Mudah-mudahan juga bisa mengurangi resiko kecelakaan lalu lintas bagi anak anak didik kita juga, dan sekarang siswa pun jarang balap-balapan di jalan " katanya.
Dikonfirmasi terpisah, Divania mengatakan, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada siapa saja terkait keselamatan berlalu lintas.
Tidak hanya safety riding atau police goes to school yang sasarannya orang dewasa, bahkan juga memberikan edukasi sejak dini kepada anak anak usia dini melalui program Polsana.
"Harapan kita tentunya apa yang kita lakukan dapat diterima dengan baik sehingga diharapkan bisa meminimalisir resiko terjadinya kecelakaan," terang Divania.
Selain melaksanakan program Safety Riding di hari yang sama PT Transkon Jaya juga melaksanakan kelas industri di PT. Transkon Jaya, hal ini dilaksanakan merupakan tindaklanjut dari MOU antara PT. Transkon Jaya dengan SMKN5 tahun lalu. Program ini bertujuan untuk mendukung kegiatan sekolah SMKN 5 dalam rangka memberi gambaran kepada siswa-siswi pada saat mereka terjun ke dunia kerja nanti sesuai dengan bidang kompetensi dan jurusan siswa-siswi tersebut. Secara garis besar, kegiatan yang dilaksanakan dalam program kelas industri ini adalah :
• .
• Memperkenalkan berbagai peralatan dan alat-alat industri.
• Memberikan materi-materi terkait peralatan otomotif yang ada di PT Transkon Jaya.
“Kami rutin menerima siswa SMKN 5 dan lainnya untuk melakukan pendidikan kelas industri di PT Transkon Jaya ,” imbuh Amzah.
Dirinya menyampaikan bahwa kehadiran kelas industri bagi sekolah kejuruan selain untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan bekal yang lebih baik kepada lulusan, juga dalam upaya semakin mendekatkan Dunia Usaha dan Dunia Industri.(kB.01/are)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar