Penyedian Rumah Layak Huni Masyarakat,Relokasi Program Pemerintah Kota

BALIKPAPAN,kabarbpp.net-Lanjutan FGD (Focus Group Discussion)  DPRD Balikpapan bersama Universitas Brawijaya berlangsung di ruang rapat Paripurna DPRD Balikpapan.Jumat(17/05/19)

Focus Group Discuccion (FGD) merupakan pemaparan hasil penyusunan naskah akademik dan rancangan peraturan daerah teantan, Penyediaan Rumah Layak Huni Bagi Masyarakat Yang Terkena Relokasi Program Pemerintah Kabupaten/Kota" kerjasama DPRD Balikpapan dengan Universitas Brawijaya Malang

FGD ini diikuti sejumlah instansi terkait,OPD (organisasi perangkat daerah).dan anggota DPRD Balikpapan

Dalam penjelasannya.DR Wilopo Dosen Administratif Universitas Brawijaya Malang.Ia menyampaikan,kegiatan ini erat kaitannya dengan program pemerintah pasca bencana.Pemulihan kondisi ekonomi masyarakat pasca bencana tergantung karakteristik masyarakat setempat.

Sehingga pemulihan ekonomi masyarakat pasca bencana serial daerah sangat berbedah

"Pemenuhan rumah layak huni,pasca bencana saat Relokasi,perlu dituangkan dalam aturan sehingga,ada payung hukum pemerintah dalam melaksanakan programnya ," ujar Wilopo

Ia mencontohkan,daerah melakukan recovery sosial ekonomi,sangat berbeda Bagaimana bencana Aceh,Lombok,Palu, Sulawesi Tengah.

Pemulihan ekonomi untuk Aceh dinilai lambat,sementara bantuan sangat memenuhi.

"Makanya membangun daerah diperlukan siste,khususnya saat ekonomi daerah lagi menurun.Terpenting adalah pihak eksekutif dan legislatif,tidak melakukan pemberian secara liar ,"tandasnya (beny)

Share: