Sesuai jadwal rotasi pelaksanaan pengamanan perbatasan Indonesia Malaysia direncanakan keberangkatan Yonif 600/Modang akan sekitar bulan April mendatang mengantikan Yonif Raider 613/Raja Alam kurang yang telah melaksanakan tugas kurang lebih selama 9 bulan.
Prajurit sejumlah 450 yang tergabung Satgas Pamtas RI- Malaysia yang telah dibekali berbagai kemampuan termasuk menjadi tenaga pengajar/ Pendidik di pedalaman dan perbatasan. Beberapa pengetahuan dalam menangani pelintas batas illegal, penyelundupan narkoba dll telah di berikan kepada personel Satgas agar tidak terjadi kesalah prosedur dalam melaksanakan tugas tersebut di lapangan.
Dihadapan prajurit Yonif Raider 600/Modang, Pangdam mengingatkan agar personel melaksanakan latihan pratugas dengan serius dan bersungguh sungguh.
Dalam arahannya Pangdam VI/Mlw juga mengingatkan dalam penugasan nantinya agar tetap menjaga faktor keamanan dan selalu bisa mengatasi situasi dan kondisi di tiap pos untuk menghindari terjadinya pelanggaran prajurit.
Penugasan pamtas yang dilaksanakan mengandung tantangan dan resiko terutama apabila dihadapkan pada situasi ada penyelundup narkoba menggunakan senjata api melaksanakan perlawanan sehingga terjadi kontak. Laksanakan tugas tersebut sesuai prosedur dan hindari terjadinya korban dan kerugian dalam pelaksanaan tugas.
Para prajurit agar melaksanakan latihan guna meningkatkan naluri tempur yang mumpuni dan membiasakan pelaksanaan tugas sesuai pos perbatasan disesuaikan kondisi wilayah dimana pos tersebut berada, selalu waspada dalam penugasan menjadi hal yang penting untuk dipedomani semua prajurit , " ujar Pangdam VI/Mlw.
Rilis :Pendam VI Mulawarman
Editor :Beny
Tidak ada komentar:
Posting Komentar