Nazaruddin dan Keenam Kawannya Mendirikan Pos Pertahanan Merah Putih

BALIKPAPAN-KabarBpp.Net-;Kala itu, masih ditahun 1945, Nazaruddin dan keenam kawannya telah menerabas hutan besar somber dengan mendirikan pos dan markas pertahanan perjuangan merah putih (Kesatuan BPRI). Ketujuh orang pejuang itu memang tetap menyatukan tekad untuk terus memberikan perlawanan terhadap penjajah. bahkan sepak terjang Nazaruddin dan kawan kawannya makin membuat murka belanda."

"Masih segar dalam ingatan Nazaruddin, sebelum Anang Acil gugur, pada selasa, 28 Oktober 1945, pukul 01.00 Wita mereka melakukan penyerangan di Werk Compie, akan tetapi mengalami kegagalan, dan pasukan dimundurkan oleh Anang Acil. dan berselang tiga hari kemudian, 31 Oktober 1945, Anang Acil, Wakilnya Nazaruddin, Pagetta, Asari Saleh, Abdul Abdullah, Syahrii dan lainnya kembali melakukan penyerangan di Werk Compie, sehingga pertempuran pada jumat dinihari itu antara pasukan pejuang dan serdadu belanda, tidak terelakkan lagi. Nazaruddin dengan gagahnya Berani Terus Berteriak : Allohuakbar, Merdeka, Merdeka, Merdeka."

Hari ini 13 November 2018, buat saudara saudara ku, adek adek ku Orang Balikpapan. sebuah peristiwa perjuangan yang harus kalian ingat dan jangan pernah kau lupakan, mungkin banyak orang Balikpapan tidak tau, tapi kita harus tau.

JAS MERAH : Siapa kah tokoh ini ? Beliau adalah orang tua dari ibu saya, kakek atau kayi saya, H. Nazaruddin (udin pelor) pejuang kemerdekaan di Kota Balikpapan, beliau yang mengganti kepemimpinan perlawanan, disaat Anang Acil gugur dalam perlawanan ketika pertempuran melawan penjajah dan dikenal dengan peristiwa 13 November 1945. mengingat jasa jasa beliau mengusir penjajah di Bumi Balikpapan.(kb)
Rilis : Suryo Hadi Prabowo
Editor : Beny

Share: